-
Email:
Callcenter_djid@komdigi.go.id -
Call us:
159 -
Webmail:
Surel
- Beranda
- Informasi & Publikasi
- Informasi Terkini
Siaran Pers
Video Conference Program USO Antara Jakarta Dengan Mataram dan Awal Pembangunan Palapa Ring Sektor Mataram Hingga Kupang Oleh PT Telkom Pada Tanggal 12 Oktober 2009 di Mataram
Siaran Pers No. 195/PIH/KOMINFO/10/2009
(Jakarta , 5 Oktober 2009). Setelah semula sempat direncanakan akan berlangsung pada tanggal 27 September 2009 (yang langsung bertepatam harinya dengan Hari Bhakti Postel tahun 2009), namun kemudian terpaksa dirubah waktunya karena berlangsung pada saat masih suasana setelah Lebaran 1 Syawal 1430 H, maka pada akhirnya pada tanggal 12 Oktober 2009 sore hari (yang juga masih dalam rangkaian Hari Bhakti Postel 2009) menurut rencana Menteri Kominfo Mohammad Nuh beserta beberapa pejabat Departemen Kominfo, Direksi PT Telkom dan para tamu dari berbagai instansi akan menghadiri pencanangan pembangunan fisik proyek Palapa Ring di Desa Krandangan, Mataram, Lombok. Pada saat yang bersamaan itu pula, direncanakan akan berlangsung acara video conference melalui akses telefon pedesaan yang (jika tidak ada perubahan) menghubungkan antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara - Jakarta dengan Menteri Kominfo yang didampingi oleh pimpinan Pemda dan tokoh-tokoh masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Barat di tempat berlangsungnya pencanangan pembangunan fisik proyek Palapa Ring tersebut.
Acara video conference dengan fasilitas USO (Universal Service Obligation) tersebut sangat penting dan strategis, karena selain merupakan salah satu bentuk kemajuan pembangunan telefofon pedesaan USO yang perlu diinformasikan ke[ada masyarakat umum dan saat ini masih terus berlangsung (dan secara kebetulan untuk sebagian besar wilayah Indonesia dimenangkan tendernya oleh PT Telkomsel dan sebagian yang lain oleh PT Indonesia Comnet Plus), juga karena pada acara tersebut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menerima deklarasi dari Menteri Kominfo tentang beberapa provinsi yang sudah tersedia akses telekomunikasi dan informatika secara keseluruhan (yaitu Provinsi Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali dan NTB).
Sebagai informasi, semula Palapa Ring ini sudah harus dimulai pembangunan fisiknya pada awal tahun 2009. Namun demikian karena adanya berbagai kendala di antaranya sebagai dampak dari krisis keuangan global yang sangat berpengaruh pada sisi pendanaan Konsorsium Palapa Ring dan juga kemudian keberadaan Konsorsium Palapa Ring yang saat ini hanya masih tersisa 3 anggota konsorsium (yaitu PT Telkom, PT Indosat dan PT Bakrie Telecom) setelah sebelumnya PT Excelcomindo Pratama menyatakan off untuk sementara waktu karena alasan internal dan akan kembali bergabung dengan konsorsium pada kesempatan berikutnya. Konsorsium pada dasarnya tetap komit untuk segera membangun, namun hanya saja telah meminta pemerintah untuk menjadwal ulang awal pembangunannya paling cepat pada akhir tahun 2009. Di sisi lain dalam kondisi yang masih cenderung stagnan tersebut, PT Telkom sendiri telah mengambil inisiatif untuk mengawali pembangunan fisik Palapa Ring pada tanggal 12 Oktober 2009 yang akan datang, dan pemerintah sendiri dalam pertemuannya dengan PT Telkom dan anggota konsorsium lainnya pada tanggal 12 Agustus 2009 di Departemen Kominfo telah langsung merespon secara positif.
Inisiatif PT Telkom tersebut tetap dalam koridor pembangunan Palapa Ring, dengan asumsi, bahwa PT Telkom akan membangun segmen fiber optic darat ( inland cable ) maupun bawah laut ( submarine cable ) dari Mataram hingga Kupang yang direncanakan akan dapat diselesaikan pada akhir bulan September 2010 dan kini proses pengadaan sedang berlangsung (yang dilewati adalah Mataram - Kawinda Nae = 292,3 km; Kawinda Nae - Raba = 142,5 km; Raba - Waingapu = 307,5 km; Waingapu - Ende = 210,1 km; dan Ende - Kupang = 285,4 km).
Sedangkan Konsorsium Palapa Ring (PT Telkom, PT Indosat dan PT Bakrie Telecom) akan membangun segmen segmen fiber optic darat ( inland cable ) maupun bawah laut ( submarine cable ) dari Manado, Ternate, Sorong, Ambon, Kendari hingga Makassar (yang dilewati adalah Manado - Bitung = 58 km ; Bitung - Ternate = 303,3 km; Ternate - Sorong = 658,5 km; Sorong - Ambon = 722,8 km; Ambon - Kendari = 778,5 km; dan Kendari - Kolaka = 192 km, Kolaka - Watampone = 156,3 km, Watampone - Bulukumba = 157 km dan Bulukumba - Makassar = 194 km. Sementara itu terlepas dari kegiatan PT Telkom yang dimulai dari Mataram tersebut, konsorsium merencanakan akan melakukan survey pada medio Januari hingga Mei 2010, dan kegiatan-kegiatan berikutnya berupa design revew meeting (DRM), akuisisi lahan landing point, produksi submarine cable, produksi terminal station equipment (TSE) dan submerged equipment ( SE), submarine cable shipment , TSE and SE shipment, instalasi submarine cable, instalasi TSE, testing dan terakhir berupa ready for professional acceptance (RFPA) pada sekitar bulan Mei 2011.
---------------
Kepala Pusat Informasi dan Humas Departemen Kominfo (Gatot S. Dewa Broto, HP: 0811898504, Email: gatot_b@postel.go.id, Tel/Fax: 021.3504024).