Tantangan Masyarakat Menghadapi Format Konvergensi Media Baru
Siaran Pers No. 45/PIH/KOMINFO6/2013
(Nusa Dua - Bali, 14 Juni 2013). Menteri Kominfo Tifatul Sembiring pada tanggal 14 Juni 2013 telah memenuhi undangan untuk menjadi salah satu nara sumber dalam acara diskusi dengan tema format konvergensi media masa depan. Nara sumber lainnya adalah: Arief Yahya (Direktur Utama PT Telkom), Hasnul Suhaimi (Direktur Utama XL Axiata), Alexander Rusli (Direktur Utama PT Indosat) dan Steve Christian (Pemimpin Redaksi Merdeka.com) serta dengan moderator Arifin Asydhad (Pemimpin Redaksi Detik.com). Diskusi ini berlangsung di tengah-tengah berlangsungnya acara Forum Pemimpin Redaksi yang pertama kali di Indonesia, dan sore tadi ditutup secara resmi dengan mendengarkan penyerahan Deklarasi Forum Pemimpin Redaksi kepada Presiden Republik Indonesia.
Menteri Kominfo mengawali paparannya dengan mengucapkan pantunnya untuk menyegarkan suasana: "Kalau ada sawi di ladang, boleh kita menanam lagi. Kalau koalisi diperpanjang, boleh kita bersidang lagi." Era konvergensi, menurut Tifatul, tidak ada pilihan lain bagi seluruh media untuk melakukan penyesuaian jika tidak ingin mengalami dampak negatifnya yang signifikan dan tugas pemerintah khususnya Kementerian Kominfo adalah untuk mmastikan bahwa seluruh infrastruktur ICT dapat berfungsi secara optimal baik itu melalui penyediaan akses telekomunikasi pedesaan, televisi digital dan pengembangan broadband secara nasional.
Kondisi perubahan yang sangat mendasar dan bersifat global tersebut diamini oleh keempat nara sumber lainnya. Secara lebih terperinci, mereka mengatakan bagaimana upaya keras para penyelenggara telekomunikasi melakukan evolusi teknologi dan demikian pula perilaku masyarakat yang makin sangat tergantung dengan percepatn perkembangan teknologi informasi. Sebaai konsekuensinya, media pun mengalami sejumlah revitalisasi meskipun masih ada keseimbangan antara daya tarik masyarakat terhadap media konvensional dan media baru.
-----------------
Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo (Gatot S Dewa Broto, HP: 081189504, Twitter: @gsdewabroto, Tel/Fax: 021.3504024, Email: gatot_b@postel.go.id).
Sumber ilustrasi:http://img.antaranews.com/new/2013/06/ori/20130614024.jpg
