-
Email:
Callcenter_djid@komdigi.go.id -
Call us:
159 -
Webmail:
Surel
- Beranda
- Informasi & Publikasi
- Informasi Terkini
Siaran Pers
Sumpah Palapa, Heroisme 10 November 1945 dan Momentum 10 November 2007: Semangat Kebangsaan dan Kepahlawanan Mendorong Diimplementasikannya Peningkatan Daya Rekat Nasional Melalui Pembangunan Proyek Jaringan Serat Optik Palapa Ring
Siaran Pers No. 187/DJPT.1/KOMINFO/11/2007
Pidato Bung Tomo dalam membakar perjuangan heroik arek-arek Surabaya dalam menghadapi keperkasaan tentara Inggris dan Belanda di Surabaya pada 62 tahun yang lalu seakan-akan "hidup kembali" rohnya di Hotel Majapahit, Surabaya, pada malam tanggal 10 Oktober 2007 ini ketika 6 Direktur Utama anggota konsorsium Palapa Ring dengan disaksikan oleh Menteri Kominfo Moh. Nuh telah berhasil menanda-tangani perjanjian Konsorsium Palapa Ring. Disebut "hidup kembali", karena secara filosofis cita-cita politik para pejuang "45 dalam pertempuran Surabaya dan pertempuran fisik militer serta diplomasi politik dimanapun dilakukan untuk struggle for power dalam mempertahankan eksistensi Indonesia yang baru sangat mudah umurnya, menghilhami kalangan dunia usaha di industri telekomunikasi untuk memberikan sesuatu yang sangat signifikan dan monumental bagi bangsa Indonesia. Ketika secara politis, cukup banyak concern terhadap masa depan keberadaan integrasi nasional, dan ketika pembangunan infrastruktur nasional untuk memperkecil hubungan antar wilayah di seluruh Indonesia, Ditjen Postel pada khususnya dan Departemen Kominfo pada umumnya bersama-sama dengan 6 perusahaan anggota Konsorsium Palapa Ring (PT Telkom, PT Indosat, PT Excelcomindo Pratama, PT Bakrie Telecom, PT Infokom Elektrindo, dan PT Powertek Utama Internusa) telahmelakukan langkah terobosan strategis dengan mengawali rencana konkret pembangunan Proyek Palapa Ring (yang rintisan awalnya sesungguhnya sudah terkonsepsi sejak sekitar tahun 1997 melalui Konsep Nusantara 21).
Acara penanda-tanganan Konsorsium Palapa Ring yang dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Imam Utomo serta 14 Bupati dan Walikota, 4 Wakil Bupati dan Walikota, dan 3 Kepala Dinas terkait yang keseluruhannya datang dari Indonesia Bagian Timur (dari total 30 Bupati dan Walikota yang diundang yang wilayahnya akan terlewati jaringan infrastruktur Palapa Ring) merupakan strategic milestone yang disambut sangat positif oleh para Pejabat Pemda di Indonesia Bagian Timur. Bupati Merauke Johanes Gluba Gebze yang mewakili para Bupati dan Walikota dalam sambutannnya mengatakan di antaranya, bahwa mereka tidak hanya berterima-kasih dengan adanya Palapa Ring ini, juga mendorong semakin tingginya perhatian pemerintah dan kalangan dunia usaha bagi percepatan pembangunan di kawasan Indonesia Timur. Kini ketika pada saat bersamaan pemerintah sedang melakukan proses tender USO untuk menyediakan akses layanan telekomunikasi bagi sekitar 38.000 desa di seluruh Indonesia yang sama sekali belum tersentuh akses telekomunikasi, pada saat yang bersamaan pula Ditjen Postel bersama Konsorsium Palapa Ring tidak lagi berwacana dan mengumbar janji pada publik bagi percepatan pembangunan infrastruktur telekomunikasi, tetapi sudah pada taraf program aksi yang konkret dan diharapkan di awal tahun 2009 sudah dapat dinimakmati oleh seluruh rakyat Indonesia dimanapun berada. Gema takbir dan seruan pekik merdeka oleh Bung Tomo dan bahkan jauh rentang waktu sebelumnya, yaitu melalui Sumpah Palapanya Gajah Mada di jaman Kerajaan Majapahit, merupakan modal dasar yang sangat kuat untuk mengajak berbagai pihak agar Proyek Palapa Ring yang sepenuhnya dibiayai oleh 6 anggota Konsorsium Palapa Ring tersebut dapat turut membangkitkan kembali Indonesia dari aroma keterpurukan identitas dan kebanggaan sebagai suatu bangsa yang besar.
Kepala Bagian Umum dan Humas,
Gatot S. Dewa Broto
HP: 0811898504
Email: gatot_b@postel.go.id
Tel/Fax: 021.3860766