Pemberitahuan Tingginya Trafik SMS Semua Penyelenggara Telekomunikasi Mulai Sekitar Jam 16.30 WIB Tanggal 28 Oktober 2008 s/d. Malam Hari Tanggal 29 Oktober 2008 Dalam Kampanye Anti Narkoba

Siaran Pers No. 132/DJPT.1/KOMINFO/10/2008

(Jakarta, 27 Oktober 2008). Diberitahukan kepada masyarakat umum, bahwa menurut rencana mulai sekitar jam 16.30 WIB tanggal 28 Oktober 2008 sampai dengan jam 24.00 WIB tanggal 29 Oktober 2008 trafik pengiriman SMS akan mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Hal tersebut disebabkan adanya pengiriman SMS secara broadcast bertahap yang dilakukan oleh seluruh penyelenggara telekomunikasi seluler dan FWA (Fixed Wireless Access) kepada seluruh pelanggannya. Materi yang akan dikirimkan adalah berupa pesan anti narkoba (yang muatannya kurang dari 160 karakter) langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada salah satu sesi acara puncak Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-80 Tahun 2008 di TMII. Pengiriman tersebut memang tidak langsung ter-broadcast secara massal namun bertahap dalam jumlah besar, yang penting harus terkirim paling lambat pada hari berikutnya. Pengiriman SMS anti narkoba ini diharapkan akan dapat terselenggara dengan lancar atas kerjasama Ditjen Postel, BNN Mabes Polri dan Kantor Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga.

Pengiriman secara broadcast namun bertahap ini dimaksudkan agar kualitas layanan telekomunikasi tetap terjaga dan tidak mengganggu penggunaan layanan telekomunikasi lainnya yang dilakukan oleh masyarakat umum dalam aktivitas keseharian-hariannya. Pemberitahuan ini sengaja disampaikan secara luas untuk menghindarkan kemungkinan adanya kesalah pahaman publik jika pada jam-jam yang dimaksudkan tersebut akan agak terganggu kualitas layanannya. Namun demikian, para penyelenggara telekomunikasi (PT Telkom, PT Indosat, PT Telkomsel, PT Excelcomindo Pratama, PT Bakrie Telecom, PT Mobile-8 Telecom, PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, PT Huchison CP Telecommunication, PT Natrindo Telepin Seluler,dan PT Smart Telecom) sudah komited untuk tetap mempertahankan kualitas layanan sebagaimana yang dengan cukup bagus sudah ditunjukkan kinerjanya pada saat puncak Lebaran 1 Syawal 1429 Hijriah belum lama ini. Bagaimanapun juga pengiriman SMS yang pesan moralnya adalah untuk menggalang program kampanye anti narkoba ini merupakan salah satu bentuk kepedulian para penyelenggara telekomunikasi dalam rangka mendukung program anti narkoba. Seandainyapun nantinya ada kondisi yang kurang nyaman dalam penggunaan layanan telekomunikasi secara umum selama berlangsungnya pengiriman SMS broadcast tersebut, Ditjen Postel menyampaikan permohonan maaf kepada para pengguna layanan telekomunikasi.

Kepala Bagian Umum dan Humas,

Gatot S. Dewa Broto

HP: 0811898504

Email: gatot_b@postel.go.id

Tel/Fax: 021.3860766