-
Email:
Callcenter_djid@komdigi.go.id -
Call us:
159 -
Webmail:
Surel
- Beranda
- Informasi & Publikasi
- Informasi Terkini
Seputar DJID
Bimtek SOR, Tingkatkan Pemahaman Nelayan
Minahasa Tenggara (SDPPI) – Komunikasi radio maritim yang benar tidak hanya untuk keselamatan nelayan di laut, melainkan juga di udara mencegah terjadinya gangguan frekuensi radio (interferensi) penerbangan.
Pemahaman nelayan terhadap arti penting komunikasi radio ini menjadi pesan utama yang disampaikan Balai Monitor Spektrum frekuensi Radio Kelas II Manado lewat penyelenggaraan Bimbingan Teknis Sertifikasi Operator Radio (SOR) Non Solas untuk Para Nelayan di Pelabuhan Belang Minahasa Tenggara. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (9/3/2021) ini, mengangkat tema “Komunikasi Lancar Nelayan Aman”.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kominfo, Sandi dan Statistik Kabupaten Minahasa Tenggara Budi Raranta menceritakan peristiwa tentang sejumlah nelayan yang sempat terombang-ambing di laut akibat kerusakan mesin. Berkat komunikasi radio antara kapal dan rumpon, para nelayan berhasil diselamatkan. “Itu merupakan pelajaran kepada kita tentang arti penting penggunaan alat komunikasi radio di kapal nelayan,” katanya.
Bimtek SOR, lanjutnya, adalah sebuah kegiatan yang merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan keselamatan para nelayan di laut. Para nelayan harus paham betul tentang penggunaan komunikasi radio yang benar.
Hal senada disampaikan Kepala Balmon SFR Manado Hermanto. Selain untuk keselamatan nelayan di laut, gangguan frekuensi radio penerbangan juga dapat dikurangi. Dibutuhkan kesadaran nelayan tentang arti penting frekuensi radio dan mengeoperasikan perangkat radio secara benar sesuai ketentuan.
Ia berharap Bimtek SOR kali ini dapat membantu nelayan dalam mengoperasikan dan menggunakan Perangkat Radio yang benar. “Semoga para peserta Bimtek SOR kali ini dapat menyerap materi yang disampaikan oleh para instruktur dan mengimplementasikannya pada saat melaut,” kata Hermanto.
Balmon Manado menghadirkan dua instruktur untuk berbagi ilmu kepada para peserta Bimtek SOR. Instruktur pertama, Kasno yang menyampaikan materi mengenai Gangguan Frekuensi Radio dan Peraturan Radio. Instruktur kedua, Syahrul Mubarok Oponu yang menyampaikan Materi Tatacara Komunikasi Radio.
Bimtek, yang terselenggara berkat kerjasama Balmon Manado, Penyelenggara Pelabuhan Belang, Satgas Covid-19 Kabupaten Minahasa Tenggara, Dinas Kominfo dan Asosiasi Nelayan ini, berjalan interaktif. Para peserta, 25 orang (nelayan dan ABK), diminta mempraktikkan cara berkomunikasi dengan radio pada saat butuh bantuan, baik saat terjadi marabahaya, meminta bantuan medis, ataupun keamanan. Sepanjang kegiatan, Protokol Kesehatan Pencegahan Penyebaran Covid-19 tetap dipatuhi.
(Kasno, UPT Manado)